Gubri Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman melepaskan Tali Tambat Kapal Tanda dibukanya Lomba Mancing piala Gubernur Riau XVII dalam Rangka HUT Kota Dumai ke 18
DUMAI Lomba mancing dalam rangka memeriahkan hari jadi ke-18 Kota Dumai, secara langsung dibuka Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman didampingi Walikota Dumai Zulkifli AS.
Lomba mancing di laut lepas itu diikuti sebanyak 822 orang peserta dan pelepasan dipusatkan di Pelabuhan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kelurahan Purnama, Dumai Barat, Ahad (23/4/17) kemarin.
Orang nomor satu di Provinsi Riau dalam sambutannya mengatakan, kegiatan lomba mancing ini bisa dikembangkan lagi melalui dukungan promosi baik dilakukan pemerintah maupun pihak swasta.
"Kegiatan ini perlu di dorong secara bersama-sama untuk ditingkatkan agar bisa dijadikan iven provinsi, bahkan kalau bisa menjadi iven tahunan berskala nasional," kata Andi Rachman, sapaan akbraknya.
Andi menjelaskan, kegiatan lomba mancing yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata Kota Dumai, merupakan iven tahunan dalam rangka menyemarakkan hari jadi Kota Dumai.
"Kegiatan ini sudah teruji dan bisa diandalkan untuk menambah kunjungan wisatawan. Lomba mancing yang dilaksanakan 17 kali disetiap tahun, menurut saya sudah bisa dijadikan iven wisata," katanya.
Hanya saja, kata dia, pemerintah daerah harus banyak menggandeng perusahaan swasta untuk menjadi sponsor. Sebab, dengan adanya dukungan dari pihak swasta maka lomba mancing ini memilki greget.
"Selain lomba mancing, Dumai juga memiliki hutan mangrove yang bisa dikembangkan untuk menjadi objek wisata. Di Provinsi lain Hutan mangrove telah dijadikan destinasi wisata yang diunggulkan," katanya.
Gubri berharap kepada Dinas Pariwisata Kota Dumai bersama Dinas Pariwisata Riau bisa bersinergi untuk mengembangkan potensi wisata yang dimiliki kota berjuluk Pelabuhan dan Industri ini.
"Pemko Dumai dan Pemprov Riau harus bersinergi untuk mengembangkan ini. Dengan adanya gandeng tangan ini pastinya akan memberikan perubahan pada sektor kepariwisataan di Kota Dumai," katanya.
Walikota Dumai Zulkifli AS, mengatakan kegiatan lomba mancing merupakan rangkaian sempena hari jadi ke-18 Kota Dumai. Momen ini setiap tahunnya terus dilaksanakan dengan merebutkan piala dan hadiah.
"Kami akan terus meningkatkan perlombaan mancing setiap tahunnya. Sebab daya tarik masyarakat baik lokal maupun internasional cukup banyak pada perlombaan di laut Kota Dumai ini," jelasnya.
Dijelaskannya, lomba mancing diikuti sebanyak 822 orang peserta menggunakan 146 pompong dan 52 speedboat. Bahkan ada peserta lomba mancing ini dari Negara Malaysia.
Sedangkan peserta dari daerah tetangga dihadiri Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Kemudian dari daerah kabupaten-kota di Riau terdiri dari Bagansiapiapi, Bengkalis, Kepulauan Meranti dan Pekanbaru.(rtc)
KPK Panggil Wali Kota Dumai Tersangka Kasus Suap | |
Lanal Dumai Tegah Penyelundupan 10 Ton Bawang Impor Ilegal | |
Gubri Sorot Pentingnya Kerjasama Perguruan Tinggi Perusahaan | |
Polwan di Dumai Kaget, Ternyata Dampingi Waria Tes Urine | |
Polair Polres Dumai Amankan Kapal Angkut 200 Kampit Bawang Merah | |
Kejaksaan Tinggi Maluku Mengadakan Pra Musrembang Nasional Tahun 2024 | |
Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Riau Hadiri Kegiatan LKPJ Kepala Daerah Tahun 2023 | |
Kejati Riau Ikuti Pelaksanaan Pra Musrenbang Pengawasan Tahun 2024 | |
Pertemuan Jaksa Agung dan Menteri Keuangan RI Bahas Adanya Dugaan Korupsi dalam Pembiayaan Ekspor Nasional oleh LPEI | |
DPO Tipikor Berinisial DIU Berhasil Diamankan | |